Selasa, 05 Juni 2012

Mukhlis Telaumbanua



PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA

            Tanggal 17 agustus 1945 merupakan hari bersejarah untuk indonesia,yakni kemerdekaan bangsa indonesia. Pada tanggal tersebut,secara spontan,para pemuda indonesia berkumpul di lapangan Ikatan Atletik Jakarta (ikada) yang terletak di sebelah tenggara Monumen Nasional (MONAS) untuk besrsama-sama mendengarkan pembacaan naskah proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia. Ternyata,hal ini di dengar oleh tentara jepang,yang kemudian menghalangi massa dengan menutup jalan menuju lapangan ikada. Walaupun demikian,para pemuda tidak menghiraukannya dan justru semakin banyak masa yang memadati lapangan ikada,
            Salah seorang tokoh pemuda, yaitu sukarni, melaporkan kapada Ir.soekarno bahwa lapangan ikada yang akan di gunakan sebagai tempat pembacaan teks proklamasi telah di siapkan meskipun kondisinya disana kurang menguntungkan. Ir.soekarno yagn mendapat laporan dari sukarni tampaknya kurang sependapat jika pembacaan teks proklamasi kemerdekaan indonesia menggunakan lapangan ikada. Ketidak setujuan Ir soekarno ini di sebabkan pertimbangannya mengenai akibat dari upacara proklamasi yang bersifat masal, yaitu kemungkinan terjadinya bentrokan fisik dengan pasukan jepang yang bisa mengakibatkan korban jiwa cukup banyak.
            Pada akhirnya,beberapa tokoh yang hadir berspakat bahwa tempat pembacaan proklamasi kemerdekaan RI dialihkan ke rumah Ir.soekarno di jalan pegangsaan timur no.56 jakarta yang sekarang menjadi  gedung perintis kemerdekaan di jalan proklamasi jakarta. Akibat pemindahan tempat ini, semua tokoh golongan tua dan muda serta rakyat indonesia di jakarta dan sekitarnya segera menuju kediaman Ir soekarno tersebut. amenjabat sebagai walikota jakarata,sedangan koordinasi keaamanan di pimpin oleh syodanco latief Hendraningrat dan syodanco Arifin Abdurrahman.
            Para hadirin spontan berbaris dengan teratur dan terib untuk bisa menyaksikan proses keemerdakaan bangsa dan negara indonesia.persiapan proses kemerdekaan ini di lakukan secara spontan namun tetapi berlandasan  rasa kegotong royongan yang sangat tinggi. Bahkan,sebagian alat yang di butuhkan untuk pelaksanaan upcara secara darurat,misalnya pembuatan bendera merah puroltih yang akan di kibarkan adalah hasil jahitan ibu fatmawati soekarno.
           
Pada tanggal 17 agustus 1945 pukul 09.50 wib, para tamu telah berdatangan dan para pemuda tidak bersama lagi untuk menunggu. Pada saat itu, dr.moewardi (salah satu tokoh pemuda ) menemui Ir.soekarno untuk menanyakan waktu pelaksanaan upacara.         Pertanyaan tersebut di jawab oleh Ir.soekarno bahwa pembacaan teks proklamasi kemerdekaan akan di laksanakan setelah Drs.moh.hatta hadir. Pada pukul 09.55 wib, Bung hatta tiba di rumah Bung karno dalam upacara segera di mulai tepat pukul 10.00 wib. Upacara kemerdekaan indonesia di mulai dan di awali dengan menyiapkan barisan oleh syodanco latief  Hendraningrat, kemudian di lanjutkan dengan pidato singkat dari Ir.soekarno dan pembacaan teks proklamasi yang di dampingi oleh Drs.moh.hatta. Bung karno dan bung hatta tampil kedepan dengan pengeras suara untuk menyampaikan pidato proklamasi yang dapat di lihat sebagai berikut.

                          Saudara-saudara sekalian!
    Saya minta saudara-saudara hadir di sini untuk menyaksikan suatu peristiwa mahapenting dalam sejarah kita. Berpuluh-puluh tahun, kita bangsa Indonesia, telah berjuang untuk kemerdekaan tanah air kita. Bahkan telah beratus-ratus tahun!

   Gelombangnya aksi kita untuk mencapai kemerdekaan kita itu ada turunnya, tetapi jiwa kita tetap menuju cita-cita, juga di dalam zaman Jepang, usaha kita untuk mencapai kemerdekaan nasional tidak berhenti-berhenti..

  Di dalam zaman Jepang ini, tampaknya saja kita menyandarkan diri kepada mereka.. Akan tetapi, pada hakikatnya, tetap kita menyusun tenaga kita sendiri, tetap kita percaya kepada kekuatan kita sendiri.

   Sekarang tibalah saatnya kita benar-benar mengambil nasib bangsa dan nasib tanah air di dalam tangan kita sendiri.. Hanya bangsa yang berani mengambil nasib dalam tangan sendiri, akan dapat berdiri dengan kuatnya.

   Maka kami, tadi malam telah mengadakan musyawarah dengan pemuka-pemuka rakyat Indonesia, dari sekuruh Indonesia.. Permusyawaratan itu, seiya-sekata berpendapat bahwa sekaranglah datang saatnya untuk menyatakan kemerdekaan kita.
Saudara-saudaraku! Dengan ini kami menyatakan kebulatan tekad itu..
Dengarlah proklamasi kami :





Proklamasi
Kami bangsa Indonesia dengan ini menyatakan kemerdekaan Indonesia.
Hal-hal mengenai pemindahan kekuasaan dan lain-lain, diselenggarakan dengan cara seksama dan dalam tempo yang sesingkat-singkatnya.

                                                 Jakarta hari 17 boelan 8 tahun ’45                 
                                                     Atas nama bangsa Indonesia,
                                                              Soekarno-Hatta
Teks proklamasi Indonesia yang di ketik dan tulisan tangan

     Demikianlah saudara-saudara!
    Kita sekarang telah merdeka!

    Tidak ada suatu ikatan lagi yang mengikat tanah air kita dan bangsa kita.. Mulai saat ini kita menyusun negara kita, negara merdeka, negara Republik Indonesia, kekal, dan abadi, Insya Allah, Tuhan memberkati kemerdekaan kita itu”.


            Setelah pembacaan naskah kemerdekaan Indonesia oleh Ir..Soekarno selesai, selanjutnya dilaksanakan upacara pengibaran bendera merah putih (hasil jahitan tangan Ibu Fatmawati Soekarno) dengan diiringi lagu kebangsaan Indonesia Raya ciptaan Wage Rudolf Supratman.. Pengibar bendera adalah Suhud dan Latief Hendraninggrat.

http://devry.files.wordpress.com/2008/08/foto_2_proklamasi_indonesia.jpg?w=600       http://devry.files.wordpress.com/2008/08/foto_3_proklamasi_indonesia.jpg?w=600

            Dengan berakhirnya upacara proklamasi kemerdekaan indonesia tersebut, secara resmi Indonesia telah merdeka. Prosesi proklamasi kemerdekaan Indonesia hanya berlangsung sekitar 1 jam lamanya, akan tetapi pengaruhnya sangat besar karena peristiwa tersebut telah mengantarkan Indonesia kepada suatu perubahan luar biasa dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

            Kelompok Sukarni dengan rekan-rekannya, seperti Adam Malik, Pandu Wiguna, Chaerul Saleh, dan Maruto Nitimiharjo berusaha mengatur cara penyiaran berita proklamasi melalui rapat rahasia pada dini hari tanggal 17 Agustus 1945 di Kepu (Kemayoran). Berita proklamasi sedapat mungkin di sebarkan ke seluruh penjuru tanah air melalui seperti berita dari bibir ke bibir maupun dalam bentuk tulisan seperti pamflet dan surat kabar.
               Usaha bangsa indonesia untuk menyebar luaskan berita proklamasi kemerdekaan bangsa indonesia di halang-halangi oleh tentara jepang dengan cara menhentikan pemberitaan yang sedang beerlangsung. Akan tetapi, palenewan (kepala penyiaran kantor berita Domei) justru memerintahkan kepada penyiar radio untuk menyiarkan berita tersebut setiap 30 menit sekali. Jepang tidak tinggal diam hingga akhirnya jepang membuat suatu berita untuk mengecoh bangsa indonesia dengan cara meralat berita, yaitu dengan menyatakan bahwa berita proklamasi kemerdekaan indonesia itu tidak benar.

               Tindakan jepang yang menghalang-halangi bangsa indonesia,tidak mampu menyurutkan tekad para pegawai Domei unutuk menyiarkan berita proklamasi kemerdekaan indonesia.Tekad tekad tersebut terlihat dari usaha para pegawai dan teknisi kantor berita Domei dalam membuat pemancar di rumah palenewan yang terletak di jalan Menteng no.31 jakarta,sehingga penyiaran berita proklamasi dapat di dengar oleh seluruh rakyat indonesia.
.
             Berita kemerdekaan Indonesia diusahakan terus untuk disebarluaskan ke seluruh tanah air dan sedapat mungkin ke seluruh dunia. Penyebaran berita kemerdekaan Indonesia pada perkembangan selanjutnya dilakukan melalui beberapa media sebagai berikut :
  1. Kantor berita Jepang “Domei”. Para pegawai Indonesia di kantor berita ini menyebarluaskan proklamasi kemerdekaan melalui cabang-cabang kantor berita Domei di berbagai kota.
  2. Siaran tokoh Jepang oleh Yusuf Ronodipuro berhasil menyiarkan kemerdekaan Indonesia ke seluruh Indonesia dan seluruh dunia.
  3. Surat kabar “Soeara Adam” yang terbit di Surabaya dan “Tjahaja” yang terbit di Bandung . Surat kabar tersebut memuat berita proklamasi kemerdekaan Indonesia secara jelas di halaman muka sehingga berita itu menjadi menarik dan dapat tersebar ke seluruh pelosok desa..

-           MAKNA PROKLAMAS
Proklamasi merupakan salah satu peristiwa penting bagi bangsa Indonesia. Makna dari proklamasi bagi bangsa Indonesia sendiri sangat banyak. Diantaranya adalah :
- Sebagai puncak perjuangan
- Merupakan sumber hukum bagi pembentukan Negara kesatuan
- Titi tolak dari pelaksanaan amanat penderitaan rakyat
- Titik tolak perubahan tata hukum colonial menjadi tata hukum nasional

            Menurut kalimat-kalimat yang terdapat di dalam teks proklamasi kemerdekaan 17 agustus 1945
Proklamasi.png
Berisi suatu peryataan kemerdekaan yang member tahu kepada bangsa Indonesia ssendiri kepada dunia luar,bahwa saat itu bangsa Indonesia telah merdeka,lepas dari penjajahan. Bangsa Indonesia benar-benar telah siap untuk mempertahankan kemerdekaan yagn telah diproklamasikannya itu,demikian juga siap untuk mempertahankan Negara yang baru didirukan tersebut.Hal itu di tunjukan oleh kalimat pertama pada naskah proklamasi yang berbunyi : “kami bangsa Indonesia,dengan ini menyatakan kemerdekaan Indonesia”. Apabila di telaah,maka prokalmasi kemerdekaan itu mengandung bebrapa aspek :
1.Dari sudut pandang ilmu hukum,maka proklamasi atau pernyataan yang berisikan keputusan bangsa Indonesia telah menhapuskan tata hukum nasional (Indonesia).
2.Dari sudut politik-ideologis,maka proklamasi atau pernyataan yagn berisikan keputusan bangsa Indonesia telah berhasil melepaskan diri dari segala  belelnggu pemjajah dan sekaligus membangun perumahan baru,yaitu perumahan Negara proklamasi republic Indonesia yang bebas,merdeka dan berdaulat
3.Prokalamas kemerdekaan ialah suatu alat hukum internasional untuk menyatakan kepada rakyat dan seluruh dunia,bahwa bangsa Indonesia mengambil nasib ke dalam tangannya sendiri untuk menggenggam seluruh hak kemerdekaan yang meliputi bangsa,tanah air,pemeruntah dan kebahagiaan rakyat
4.Proklamasi sebagai dasar untuk meruntuhkan segala hal yang mendukung kolonialisme,imperialisme dan selain itu proklamasi adalah dasar untuk membangun ssegala hal yang berhubungan langsung dengan kemerdekaan nasional
5.Proklamasi kemerdekaan 17 agustus 1945 juga dapat di pandang sebangai puncak perjuangan rakyat Indonesia dalam mencapai kemerdekaannya. Perjuangan rakyat tersebut telah mengorbankan harta benda,darah dan jiwa yang berlangsung sudah sejak berabad-abad lamanaya untuk membangun persatuan dan kesatuan serta merebut kemerdekaan bangsa dari tangan penjajah
6.Proklamasi kemerdekaan 17 agustus 1945 bertujuan untuk kebahagaian seluruh rakyat Indonesia. Agar kita bahagia, antara lain harus ada kesamaan di antara kita ssemua meliputi berbagai bidang misalnya bidang ideology,bidang politik,bidang ekonomi,bidang hukum,bidang sastra kebudayaan,pendidikan dan lain-lain


  Fatmawati soekarno                                                   Ir.soekarno

     Moh.hatta (mantan wakil presiden)                   Mr.ahmad soebardjo
            Pembacaan teks proklamasi


Ir.soekarno terlebih dahulu menyampaikan pidatonya sebelum mebacakan teks proklamasi adalah karena untuk mengingat kembali peerjuangan-perjuangan masyarakat Indonesia untuk mendapatkan suatu kemerdekaan yang sudah dari dulu di impi-impikan oleh Indonesia dan juga sebagai kata pengantar sebelum memulai untuk membaca TEKS PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA.

            Alasan teks proklamasi di ketik kembali oleh sayuti malik adalah untuk mengubah kembali kata-kata proklamasi yang berada di dalam teks proklamasi tulisan tangan dari Ir.soekarno pada saat itu
       Perubahan itu ialah antara lain sebagai berikut :
  • Kata tempoh diubah menjadi tempo
  • Kata Wakil-wakil bangsa Indonesia diubah menjadi Atas nama bangsa Indonesia
  • Kata Djakarta, 17-8-05 diubah menjadi Djakarta, hari 17 boelan 08 tahun '05
  • Naskah proklamasi klad yang tidak ditandatangani kemudian menjadi otentik dan ditandatangani oleh Ir. Soekarno dan Drs. Moh.Hatta
  • Kata Hal2 diubah menjadi Hal-hal
Isi teks proklamasi kemerdekaan yang singkat ini adalah:
Kami bangsa Indonesia dengan ini menjatakan kemerdekaan Indonesia.
Hal-hal jang mengenai pemindahan kekoeasaan d.l.l., diselenggarakan
dengan tjara seksama dan dalam tempo jang sesingkat-singkatnja.
Djakarta, hari 17 boelan 8 tahoen 05
Atas nama bangsa Indonesia.
Soekarno/Hatta
            ~  HATTA
Peran beliau hamper sama dengan Ir. Soekarno yakni menyusun teks proklamasi, menandatangani teks proklamasi. Bedanya beliau hanay mendampingi Ir. Soekarno dalam membacakan teks proklamasi. Jadi beliau tidak ikut membaca teks proklamasi.

 ~  SOEBARDJO
Beliau berperan dalam membantu Ir. Soekarno dan M. Hatta dalam menyusun teks proklamasi

FATMAWATI
Istri dari Ir. Soekarno yang menjadi penjahit dari bendera merah putih untuk dikibarakan dalam upacara proklamasi

~ SAYUTI  MALIK
Sebagai pengetik naskah proklamasi. Yang pada awalnya teks proklamasi berupa tulisan tangan Soekarno dipindah menjadi teks proklamasi yang berbentuk ketikan


Detik-detik Pembacaan Naskah Proklamasi

Perundingan antara golongan muda dan golongan tua dalam penyusunan teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia berlangsung pukul 02.00 - 04.00 dini hari. Teks proklamasi ditulis di ruang makan di laksamana Tadashi Maeda Jln Imam Bonjol No 1. Para penyusun teks proklamasi itu adalah Ir. Soekarno, Drs. Moh. Hatta, dan Mr. Ahmad Soebarjo. Konsep teks proklamasi ditulis oleh Ir. Soekarno sendiri. Di ruang depan, hadir B.M Diah Sayuti Melik, Sukarni dan Soediro. Sukarni mengusulkan agar yang menandatangani teks proklamasi itu adalah Ir. Soekarno dan Drs. Moh. Hatta atas nama bangsa Indonesia. Teks Proklamasi Indonesia itu diketik oleh Sayuti Melik. Pagi harinya, 17 Agustus 1945, di kediaman Soekarno, Jalan Pegangsaan Timur 56 telah hadir antara lain Soewirjo, Wilopo, Gafar Pringgodigdo, Tabrani dan Trimurti. Acara dimulai pada pukul 10:00 dengan pembacaan proklamasi oleh Soekarno dan disambung pidato singkat tanpa teks. Kemudian bendera Merah Putih, yang telah dijahit oleh Ibu Fatmawati, dikibarkan, disusul dengan sambutan oleh Soewirjo, wakil walikota Jakarta saat itu dan Moewardi, pimpinan Barisan Pelopor.
Pada awalnya Trimurti diminta untuk menaikkan bendera namun ia menolak dengan alasan pengerekan bendera sebaiknya dilakukan oleh seorang prajurit. Oleh sebab itu ditunjuklah Latief Hendraningrat, seorang prajurit PETA, dibantu oleh Soehoed untuk tugas tersebut. Seorang pemudi muncul dari belakang membawa nampan berisi bendera Merah Putih (Sang Saka Merah Putih), yang dijahit oleh Fatmawati beberapa hari sebelumnya. Setelah bendera berkibar, hadirin menyanyikan lagu Indonesia Raya.[4]. Sampai saat ini, bendera pusaka tersebut masih disimpan di Museum Tugu Monumen Nasional.
Setelah upacara selesai berlangsung, kurang lebih 100 orang anggota Barisan Pelopor yang dipimpin S.Brata datang terburu-buru karena mereka tidak mengetahui perubahan tempat mendadak dari Ikada ke Pegangsaan. Mereka menuntut Soekarno mengulang pembacaan Proklamasi, namun ditolak. Akhirnya Hatta memberikan amanat singkat kepada mereka.[5]

            Pada tanggal 18 Agustus 1945, Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) mengambil keputusan, mengesahkan dan menetapkan Undang-Undang Dasar (UUD) sebagai dasar negara Republik Indonesia, yang selanjutnya dikenal sebagai UUD 45. Dengan demikian terbentuklah Pemerintahan Negara Kesatuan Indonesia yang berbentuk Republik (NKRI) dengan kedaulatan di tangan rakyat yang dilakukan sepenuhnya oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) yang akan dibentuk kemudian.
            Setelah itu Soekarno dan M.Hatta terpilih atas usul dari Oto Iskandardinata dan persetuan dari PPKI sebagai presiden dan wakil presiden Republik Indonesia yang pertama. Presiden dan wakil presiden akan dibantu oleh sebuah Komite Nasional.


Isi Teks Proklamasi



Kami bangsa Indonesia dengan ini menjatakan kemerdekaan Indonesia. Hal2 jang mengenai pemindahan kekoeasaan d.l.l., diselenggarakan dengan tjara seksama dan dalam tempoh jang sesingkat-singkatnja.

Naskah baru setelah mengalami perubahan

Di dalam teks proklamasi terdapat beberapa perubahan yaitu terdapat pada:
  • Kata tempoh diubah menjadi tempo
  • Kata Wakil-wakil bangsa Indonesia diubah menjadi Atas nama bangsa Indonesia
  • Kata Djakarta, 17-8-05 diubah menjadi Djakarta, hari 17 boelan 08 tahun '05
  • Naskah proklamasi klad yang tidak ditandatangani kemudian menjadi otentik dan ditandatangani oleh Ir. Soekarno dan Drs. Moh.Hatta
  • Kata Hal2 diubah menjadi Hal-hal
Isi teks proklamasi kemerdekaan yang singkat ini adalah:
Kami bangsa Indonesia dengan ini menjatakan kemerdekaan Indonesia.
Hal-hal jang mengenai pemindahan kekoeasaan d.l.l., diselenggarakan
dengan tjara seksama dan dalam tempo jang sesingkat-singkatnja.
Djakarta, hari 17 boelan 8 tahoen 05
Atas nama bangsa Indonesia.
Soekarno/Hatta

Di sini ditulis tahun 05 karena ini sesuai dengan tahun Jepang yang kala itu adalah tahun 2605.

Naskah Otentik

Proklamasi
Kami bangsa Indonesia dengan ini menjatakan kemerdekaan Indonesia.
Hal² jang mengenai pemindahan kekoeasaan d.l.l., diselenggarakan
dengan tjara saksama dan dalam tempoh jang sesingkat-singkatnja.
Djakarta, 17-8-'05
Wakil2 bangsa Indonesia.